Perubahan Siang dan Malam
Proses Perubahan Siang dan Malam
Siang? Malam? Mengapa bisa terjadi waktu siang dan malam ? pasti kalian sudah tahu apa yang menyebabkan terjadinya waktu siang dan malam.
Nah, kita di sini akan membahas tentang bagaimana terjadinya siang dan malam atau apa sih yang menyebabkan terjadinya siang dan malam.
Kalau dalam kehidupan sehari-hari saat kita melakukan aktivitas setiap hari rata-rata siang terjadi pada pukul 12.00 WIB. Karena pada pukul 12.00 WIB tersebut matahari benar-benar berada di atas kepala kita.
Dan sekitaran pukul 12.00 WIB saat kita berada di outdoor atau luar ruangan. Saat itu juga matahari benar-benar panas, saat kulit atau tubuh kita terkena sinar matahari lama-kelamaan membuat kulit kita akan terbakar dikarenakan kepanasan yang bisa juga membuat kulit kita semakin gelap kalau sinar matahari terkena langsung dengan kulit kita.
Dan waktu malam terjadi saat matahari mulai terbenam ke arah barat. Jadi kenapa itu semua terjadi ? mari kita bahas.
Siang hari kita biasa katakan saat matahari sudah berada di atas kepala kita. Sedangkan malam hari terjadi saat sudah munculnya bulan.
Pergantian waktu siang dan malam yang terjadi setiap hari tersebut disebabkan karena 2 hal. Pertama, sumber pencahayaan tata surya yaitu matahari. Dan yang kedua yaitu karena bumi berputar pada porosnya.
Dahulu, sejak bumi terbentuk bermiliyar-miliyar tahun yang lalu. Setengah dari bentuk bumi atau wilayah bumi mengalami waktu siang dikarena langsung terkena panasnya sinar matahari. Sedangkan, setengah wilayah yang lain dari bumi mengalami waktu malam hari dikarena membelakangi matahari.
Dikarenakan bentuk bumi yang seperti bola atau bulat. Dan dikarena bumi berputar pada porosnya itu yang menyebabkan terjadinya waktu siang dan malam hari. Gerak bumi bukanlah rotasi saja melainkan ada satu gerak yang dilakukan oleh bumi yang disebut revolusi atau gerak mengelilingi matahari.
Namun, dari pergantian waktu siang dan malam setiap wilayah tidaklah sama melainkan ada beberapa wilayah yang terjadi waktu siang yang lama. Hal itu terjadi karena gerak rotasi bumi yang tidaklah tegak melainkan miring dengan sekitar 23,5 derajat.
Dari kemiringan tersebut yang menyebabkan beberapa wilayah yang mempunyai waktu siang yang lebih lama. Dan kemirigan tersebut yang menyebabkan terjadinya empat musim. Kita di Indonesia hanya memiliki dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.
Kenapa hal itu bisa terjadi ? bumi selalu berputar ke arah timur. Karena bumi berputar pada porosnya yang menyebabkan terjadinya waktu siang dan malam yang juga memiliki hubungan terhadap matahari dimana hal tersebut yang menyebabkan terjadinya matahari terbit dari timur dan matahari terbenam ke arah barat.
Jadi yang dapat kita disimpulkan dari artikel yang sudah kita dijabarkan diatas bahwa Terjadinya waktu siang dan malam hari atau yang menyebabkan terjadinya waktu siang dan malam, penyebab terjadi lama waktu siang dan malam.
Terjadinya perbedaan musim di setiap wilayah, dan terjadinya matahari terbit dari arah timur dan matahari terbenam ke arah barat. Semua itu terjadi karena bumi berputar pada porosnya dengan kemiringan sekitar 23,5 derajat.
Penulis : Dyah Ayu Novita Sari